Selasa, 10 Maret 2009

Anjing Pudel Bisa Berjalan Seperti Manusia



CHINA - Seekor anjing pudel di China menjadi terkenal layaknya seorang selebritis. Dia terkenal, karena anjing lucu itu bisa berjalan seperti manusia dengan dua kakinya.

Seperti dikutip People Daily, Selasa (10/3/2009), anjing bernama Gou-Gou bisa berjalan dengan dua kakinya bersama pemiliknya, Wang Guoqiang setiap sore hari dari pukul 3 sore di Kota Xi'an.

Warga sekitar kemudian mengikuti iringan langkah Gou-Gou dengan cara bergerombol di belakang sampai terkagum dengan aksi dari anjing pudel tersebut.

Tuan Wang si pemiliki anjing mengatakan dirinya memutuskan untuk mengajari Gou-Gou berjalan seperti manusia sejak anjing itu masih berusia 18 bulan.

"Kadang-kadang ia menarik jaket saya untuk mengajak berjalan, atau dia berjalan di depan saya, terkadang di menoleh juga ke belakang jika saya berjalan mengikuti dia, seolah-olah dia menunggui saya," kata Wang.

"Lalu ketika saya bermain Accordian, dia (Gou-Gou) mengikuti iramanya dan berdansa dengan cara berdiri dengan dua kaki seperti manusia berdansa," papar Wang.

Tak hanya berjalan, Wang juga mengklaim anjing pudel unik itu bisa menjawab telepon. Dia mengatakan, ketika telepon berdering, dia langsung berdiri seolah ingin mengangkat telepon.

Perawatan Gou-Gou pun seperti manusia. Dia selalu diberikan daging tiga kali sehari, mandi dua kali seminggu bahkan terkadang Gou-Gou menggunakan pasta dan sikat gigi yang sama dengan majikannya.

Sabtu, 07 Maret 2009

Demonstran Inggris Siram Wajah Menteri Perekonomian




LONDON - Kebebasan mengeluarkan pendapat memang dijamin di Inggris. Namun, apa yang dilakukan pengunjuk rasa Leila Deen terhitung nekat. Saat mengungkapkan protes kepada Menteri Perekonomian Lord Peter Mandelson kemarin (6/3), aktivis lingkungan dari LSM Plane Stupid itu menyiram wajah sang menteri dengan segelas minuman. Anehnya, Deen tidak mendapatkan hukuman apa pun.

Insiden yang membuat malu menteri utama kabinet Perdana Menteri Gordon Brown itu terjadi saat dia berjalan menuju mobilnya setelah menghadiri seminar lingkungan di Royal Society, London. Saat itulah, Leila Deen menghadang Mandelson. Seorang saksi mata mengatakan, keduanya kemudian bertukar kata dengan sengit. Deen memprotes kebijakan Mandelson yang mengizinkan perluasan landasan pacu Bandara Heathrow sehingga memperparah emisi karbon dari pesawat.

Entah apa yang dikatakan Mandelson sehingga kemarahan Deen memuncak dan mendorongnya memindahkan isi gelas yang dipegang ke wajah Mandelson. Tak ada satu pun polisi yang berusaha mencegah ulah anarkis itu. Akibatnya, seluruh wajah menteri yang juga ketua Komisi Perdagangan Uni Eropa itu berlumur cairan berwana hijau.

Juru bicara Scotland Yard, Dinas Kepolisian Inggris, menyatakan bahwa pihaknya tidak bisa melakukan tindakan apa pun kepada Deen karena tidak ada pernyataan keberatan atau tuntutan dari sang menteri. ''Kami baru bertindak begitu laporan masuk,'' ujar pernyataan resmi Scotland Yard.

Setelah insiden, meskipun sempat kaget, Mandelson terlihat tidak ingin memperpanjang masalah. Dia memilih kembali masuk ke gedung untuk mengganti mantel dan dasinya yang basah. Sepuluh menit kemudian dia keluar lagi menuju ke mobilnya sambil melambaikan tangan ke fotografer. ''Jika Anda protes demikian, kami sulit mengerti maksudnya,'' ujarnya, lantas tersenyum.

Deen kepada wartawan mengatakan, dirinya melempar sang menteri dengan custard, minuman yang dibuat dari campuran telur, susu, dan gula. Jika di Indonesia, kemungkinan seperti STMJ (susu, telur, madu, dan jahe). ''Peter Mandelson mencoba tidak mengerti dengan apa yang saya protes. Dan, itulah balasan yang setimpal bagi dia,'' kata perempuan asal Brighton itu.
Powered By Blogger